Idul Adha tinggal menghitung hari lagi, dan salah satu hal dilakukan dibulan ini adalah menunaikan Kurban. Selain ibadah Haji, ibadah lain yang bisa dilakukan umat muslim adalah Kurban. Kalau biasanya pada saat di kampung halaman, saya bisa menyaksikan penyembelihan hewan kurban dari Sapi sampai Kambing, namun belakangan ini saya jarang menyaksikan momen ini dikampung halaman. Alasannya karena saya jarang pulang pada saat Idul Adha. Saya hanya bisa menyaksikannya dimasjid dekat kosan, itupun jarang saya lakukan setelah sholat Eid.
Ternyata ada rasa kangen juga bisa menyaksikan penyembelihan hewan kurban, apalagi pada saat di kampung halaman yang terasa berbeda. Dan, rasa kangen itu tiba-tiba terobati ketika bisa melihat langsung Kampung Hewan Ternak di Cianjur, tepatnya di desa Cikondang. Oh iya, Cianjur ini merupakan pioneer dalam program pemberdayaan Dompet Dhuafa di Jawa Barat. Jadi tidak heran kalau Cianjur kini memiliki sentra Hewan Ternak yang menjangkau berbagai wilayah di Cianjur dan Jawa Barat.
Kurban ini ibadah sunnah muakkad, yang sangat dianjurkan kepada umat muslim yang memiliki kemampuan berkurban. Hewan kurban yang umumnya disembelih di Indonesia antara lain sapi, kambing dan domba. Keutamaan ini ditegaskan oleh Nabi Muhammada SAW, "Barang siapa yang mempunyai kelapangan untuk berkurban, tetapi tidak dilaksanakannya, janglah dia dekat-dekat dengan tanah lapang tempat kami sholat hari raya (HR Ahmad dan Ibu Majah dari Abu Hurairah RA).
Cara Pemilihan Kambing Untuk Tebar Hewan Kurban Dompet Dhuafa
Pada saat mengunjungi Kampung Hewan Ternak di Cikondang, Cianjur, salah satu pemandangan yang menyejukan mata adalah pemandangan hijau baik sawah dan pepophonan. Tak heran kalau daerah ini merupakan sentra hewan ternak dengan melimpahnya rumput sebagai pakannya.
Sebagai sentra Hewan Ternak di Cianjur bahkan di Jawa Barat, maka dibutuhkan pemeliharaan hewan ternak dengan baik. Apalagi mendekati Idul Qurban, maka permintaan hewa ternak pasti akan meningkat. Dan, Cianjur juga mengikuti program Tebar Hewan Ternak Dompet Dhuafa sehingga dibutuhkan hewan ternak dengan kualitas paling baik.
Lalu bagaimana sih Quality Control (QC) hewan ternak, yaitu kambing terutama yang akan diikutkan dalam Tebar Hewan Kurban (THk). Nah ini dia beberapa tahapan yang harus dilakukan :
Pengecekan Awal
6 bulan sebelum Idul Adha, akan dilakukan pengecekan hewan kurban dengan melakukan pemeriksaan kesehatan secara keseluruhan. Dan, tidak lupa dilakukan penimpangan bobot secara acak sesuai dengan kondisi hewan ternak.
Setelah pengecekan awal, tidak lupa dilakukan pemotongan kuku dan pencukuran bulu pada setiap kambing jantan. Pemeliharaan ini akan dilakukan selama program Tebar Hewan Kurban sampai dilakukan pemotongan hewan kurban pada saat Idul Adha.
Penentuan Bobot Sesuai Kategori
Setelah dilakukan pemerikasaan kesehatan pada tahap awal, selanjutnya menjelang Idul Adha akan dilakukan pengecekan kembali dan dilakukan penimbangan bobot sesuai dengan kategori atau kelas bobot.
Penentuan bobot ini dilakukan sebagai bagian dari pengecekan kualitas hewan kurban sehingga kualitasnya sangat terjaga dan bisa disesuai dengan permintaan oleh para donatur yang melakukan kurban di Dompet Dhuafa.
Pada Saat Pemotongan Hewan Kurban
Pada saat pemotongan hewan kurban, maka akan dipastikan kembali baik kesehatan dan bobot serta hal lain atau Monitoring Observatory sehingga sesuai dengan perminataan para donatur yang telah menitipkan kepada Dompet Dhuafa.
Selama proses dari pengecekan awal, penentuan bobot dan pemotongan, maka para donatur akan mendapatkan informasi terperinci melalui SMS/WA sehingga terupdate dan sangat kredible.
Selain itu dilakukan dokumentasi baik sebelum dilakukan pemotongan maupun setelah dilakukan pemotongan hewan kurban. Dokumentasi ini sangat penting sebagai bukti yang akan diupdate kepada para donatur.
Cianjur, Pusat Tebar Hewan Kurban Di Jawa Barat
#SatuKurbanBanyakKebaikan menjadi tagline Tebar Hewan Kurban Dompet Dhuafa kali ini. Rencananya THK akan menjangkau sekitar 29 Provinsi di Indonesia dan 11 negara yang sedang mengalami konflik, krisis dan bencana alam. Sebagai salah satu sentra Hewan Ternak di Jawa Barat, Cianjur dengan semangatnya mempersiapkan beragam kebutuhan mulai dari pemenuhan dan pemilihan hewan kurab sesuai dengan kualitas yang telah ditetapkan sehingga pada pelaksanaan pemotongan sesuai dengan permintaan para donatur di seluruh Indonesia.
Bagaimana Cara berkurban Di Dompet Dhuafa ?
Nah, salah satu alasan mengapa berkurban di Dompet Dhuafa adalah salah satunya karena Quality Control yang sangat ketat. Selain itu, didistribusikan merata keseluruh Indonesia dan daerah yang membutuhkan, laporan kurbannya pun sangat lengkap, Hewan kurbannya pun sudah pasti Jantan dan yang paling utama adalah memberdayakan peternak salah satunya di Cianjur, Jawa Barat.
Lalu, bagaimana caranya berkurban di Dompet Dhuafa?
Caranya dengan mengakses website resmi di https://kurban.dompetdhuafa.org/ dan memilih hewan kurban yang sesuai dengan karegori dan harganya. Dimulai dari Kambing jantan standard dengan harga 1.955.000 dengan berat sekitar 23-25 kg dan Sapi 1/7 jantan mulai dari 1.975.000. Setelah itu dilakukan pembayaran dengan berbagai macam metode pembayaran.
.jpeg)
.jpeg)
