Ketika berbagi, ada sebuah rasa bahagia yang timbul karenanya. Bukan karena hal yang dibagikan atau nominalnya, melainkan rasa kepedulian terhadap sesama manusia yang membuat kebahagiaan itu terpacar baik dari pemberi dan penerima. Dan, saya percaya kalau dalam diri ini selalu ingin berbagi, maka dalam kondisi apapun, justru akan menambah kepedulian kita terhadap sesama. Satu hal lainnya, adalah ketika berbagi itu bukan menunggu memiliki kesempurnaan dalam hal materi, seberapa pun harta atau benda yang dibagikan terhadap sesama, maka nilai berbagi itulah yang dicatat oleh Tuhan sebagai sebuah kebaikan yang akan menolong nantinya di akhirat.
Kira-kira begitulah beberapa kisah yang ada di Buku Bahagia Bersama karya Kang Maman Suherman dan Ilustrator Mince (Kartunis) dan merupakan sebuah buku dari JNE. Pertama kali melihat buku ini, sepintas buku ini mirip dengan komik, namun ternyata di dalamnya tersimpan kisah-kisah inspiratif yang luput dari pandangan kita selama ini, seperti kisah dermawan cilik si penjual gorengan, si buta pembawa cahaya dan banyak kisah lainnya.