Sumber Foto : Sanggar Anak Akar
Jakarta dengan segudang harapan, Jakarta yang telah membuat saya, atau siapa pun turut bertahan demi tuntutan kebutuhan sehari-hari. Jakarta, kota penuh peluh, keringat dan air mata para pengais rejeki, entah di jalan, di kantor, atau pun di dalam gedung-gedung megah. Jakarta yang mengerogoti sebuah akar dari anak-anak yang bernaung di dalamnya. Jakarta yang hanya mampu menuruti segala nafsu duniawi, tanpa adanya empati dan rasa memiliki.
Tulisan saya kali ini dibuka dengan sebuah puisi mini yang sebetulnya mencerminkan sebuah kegundahan dan keresahan yang kian mendalam. Sebuah kabar inilah yang masih menjadi masalah besar bagi "Sanggar Anak Akar".
Sanggar Anak Akar
Mendengar nama "Sanggar Anak Akar" tentunya sangat erat kaitannya dengan rumah bernaung bagi siswa-siswa yang ingin belajar dan menimba ilmu. Sanggar ini memberikan keterampilan, pengembangan bakat, life skill dan masih banyak ilmu lainya. Sanggar Anak Akar berdiri sejak November 1994. Tujuan utama pendiriannya adalah menyediakan rumah untuk tumbuh kembang anak. Pendirian tersebut mengalami kendala, karena sering berpindah dari satu kontrakan ke kontrakan lain, nomaden, tidak memiliki sebuah tempat tetap.
Beruntung pada tahun 2003, Sahabat Akar memberikan dukungan berupa penggalangan dana yang bertujuan mengadakan lahan dan bangunan Sanggar Anak Akar. Alhamdulillah setahun kemudian, tanah seluas 900 M2 berhasil dikumpulkan dari hasil penggalangan dana tersebut.
Namun, kebahagian anak-anak Sanggar Akar tak bertahan lama. Anak-anak jalanan tersebut harus kembali terombang-ambing dalam ketidakpastian setelah kabar rencana pembangunan jalan Tol Bekasi Cawang Kampung Melayu (Becakayu) resmi diumumkan. Kabar inilah yang membuat tanah dan bangunan Sanggar Anak Akar akan tergerus dan digusur oleh berjalannya sebuah pembangunan jalan tol yang akan dilaksanakan sekitar tahun 2017.
Sahabat Akar, relawan dari Sanggar Anak Akar, mencoba beberapa alternatif penggalangan dana yang diharapkan dapat menyuplai sumber dana untuk lahan dan bangunan baru bagi anak-anak jalanan dari kaum marjinal. Beberapa kali, Anak Sanggar Akar tampil di Teater Jakarta demi mendapatkan dukungan dana.
Kini, sebuah Konser Musik Untuk Pendidikan Anak telah dirancang sebagai bagian pengumpulan pundi-pundi kebaikan tersebut. Konser bertajuk "Syukur Atas Cinta & Kehidupan". Mari kita bantu Sanggar Anak Akar untuk memberikan harapan-harapan nyata anak-anak jalanan dari kaum marjinal yang tergerus oleh traktor-traktor ganas Jakarta yang meratakan harapan mereka satu per satu.
Anak-anak pun ingin menyuguhkan sebuah pertunjukan yang memukau para penonton. Latihan hari-demi hari, harapan demi harapan, keringat dan peluh, serta kekuatan sebuah ketulusan hati dengan mempersembahkan kepada kita, inilah anak-anak Sanggar Akar yang memiliki cinta dan kasih sayang kepada sesamanya melalui Melodi dari Akar Grandsamlbe.
Tak hanya anak-anak, beberapa musisi turut serta menyemarakan konser ini, yaitu Bonita and the hus band, Ratu Queenous, Marya Genova, Tony Q dan Navicula.Untuk menyaksikan konser musik ini harga tiket Donasinya sebesar Rp 150.000.
Berawal dari kabar pengusuran tanah dan bangunan Sanggar Anak Akar tersebut, maka digelarlah sebuah konser bertajuk KONSER MUSIK UNTUK PENDIDIKAN ANAK : SYUKUR ATAS CINTA DAN KEHIDUPAN
Program Kegiatan Sanggar Anak Akar
Kontak Sanggar Anak Akar
Alamat :
Jl. Inspeksi Saluran Jatiluhur No. 30 RT 007/001
Cipinang Melayu Gudang Seng
Jakarta Timur, Indonesia 13620
Phone : 021 - 8574 923
Email : sanggarakar@yahoo.com
Twitter : @SanggarAnakAkar
Web site : SanggarAnakAkar
|
Klasemen Persib Terbaru dan Jadwal Lengkap Persib Bandung
7 jam yang lalu