Wedding Organizer, siapa yang tidak mengenalnya, terutama oleh sepasang kekasih yang ingin melangsungkan pernikahannya. Biasanya Wedding Organizer akan mengatur seluruh rangkaian acara pernikahan mulai dari sebelum hingga saat pernikahan. Terasa sangat mudah dan tidak repot. Namun, pada saat ekonomi sedang sulit saat ini, rasanya melangsungkan pernikahan dengan bantuan Wedding Organizer (WO) akan menambah biaya berkali-kali lipat.
Bagi pasangan yang memiliki budget lebih, WO tentu saja merupakan pilihan paling tepat, sebaliknya jika budget pas-pasan dan kondisi ekonomi masih belum pulih, sebaiknya memikirkan cara lain untuk mengatur persiapan pernikahan. Tanya ke orang tua dan keluarga dekat, apa saja yang harus dipersiapkan untuk sebuah acara pernikahan, dan perhitungkan berapa biaya yang harus dikeluarkan.
"Ma, aku mau pernikahannya sederhana saja, biar hemat dan tetap berkesan."
"Iya, Nak, yang penting akadnya sah dan acara berjalan lancar. Apa sudah dipikirkan anggarannya?"
Sang anak tampak berfikir saat ibunya bertanya anggaran pernikahan.
"Sudah, Ma. Kita mau adakan di rumah saja, biar lebih hemat dan bisa lebih dekat dengan keluarga."
"Bagus, kalau begitu kita dukung. Nanti Ayah bantu cari vendor lokal yang harganya terjangkau."
Kemudian sang Ayah pun turut serta mencari vendor murah melalui toko online.
Persiapan pernikahan terbagi dalam beberapa hal penting yaitu pemilihan lokasi dan musim yang tepat, daftar tamu yang diundang, dekorasi dan souvenir, dan vendor untuk catering, dokumentasi dan make up artis.
Tips Persiapan Pernikahan Hemat Budget
Tanpa Wedding Organizer, pernikahan pun akan terlaksana dengan lancar tanpa kendala, asalkan direncanakan dengan baik. Nah, berikut ini tips persiapan pernikahan hemat budget tanpa wedding organizer.
Rencanakan Anggaran Pernikahan
Sebelum melakukan persiapan pernikahan, usahakan untuk mengalokasikan anggaran secara keseluruhan. Buatlah anggaran secara jelas dan detail untuk kebutuhan seperti venue, catering, dekorasi, busana, make up artis hingga dokumentasi pernikahan.
Misalkan budget untuk pernikahan hanya tersedia sebesar Rp 35.000.000, berikut ini contoh alokasi anggaran pernikahan.
No |
Kebutuhan |
Estimasi
Biaya |
1 |
Venue (Rumah Pribadi) |
- |
2 |
Catering (100 Pax) |
10.000.000 |
3 |
Dekorasi & Pelaminan |
5.000.000 |
4 |
Busana Pengantin |
4.000.000 |
5 |
Makeup Artist |
3.000.000 |
6 |
Dokumentasi (Foto & Video) |
5.000.000 |
7 |
Undangan Digital |
500.000 |
8 |
Hiburan (MC & Sound System) |
2.000.000 |
9 |
Souvenir (100 pcs) |
2.500.000 |
10 |
Hantaran & Seserahan |
2.000.000 |
11 |
Biaya Tak Terduga |
1.000.000 |
|
Total |
35.000.000 |
Pemilihan Lokasi Venue dan Waktu Yang Tepat
Lokasi atau venue pernikahan akan menentukan besar dan kecilnya budget yang dikeluarkan. Untuk menghemat budget pernikahan, usahakan agar tidak mengeluarkan budget untuk venue tersebut. Lebih baik memilih rumah sendiri seperti halaman depan atau halaman belakang, atau tempat publik yang harga sewanya cenderung lebih murah.
Selain itu, usahakan memilih waktu yang tepat dan hindari memilih waktu pada saat musim pernikahan. Musim pernikahan biasanya digelar saat musim kemarau, bulan syawal, bulan dzulhijjah, bulan dzulqadah dan musim hujan. Selain itu, usahakan menggelar pernikahan pada weekdays seperti hari jumat agar lebih hemat budget.
Daftar Tamu Undangan Yang Terbatas
Budget Dekorasi dan Souvenir
Dekorasi bisa saja menggunakan bahan-bahan yang sederhana yang mudah didapatkan atau bisa sewa dekorasi sederhana sesuai dengan budget yang ditentukan sebelumnya. Untuk souvenir, bisa membuat souvenir sendiri atau membelinya di toko online seperti Tokopedia. Biasanya souvenir pernikahan berupa lilin aromaterapi, kue kering, atau tanaman kecil.
Vendor Lokal Untuk Catering, Dokumentasi dan lainnya
Usahakan untuk mencari vendor lokal untuk catering, dokumentasi, make-up artis, mahar dan lainnya. Lakukan riset melalui social media, website, relasi atau keluarga untuk mendapatkan vendor yang sesuai dengan budget dan jangan lupa untuk melakukan negosiasi harga agar mendapatkan harga terbaik. Usahakan untuk mencari informasi melalui keluarga atau sahabat yang memiliki langganan sehingga bisa mendapatkan harga yang lebih murah.
Pilihan mahar pun didiskusikan antara pasangan dan orang tua kedua mempelai agar sesuai dengan keinginan kedua belah pihak. Setelah mahar disepakati, kemudian bisa mencarinya melalui toko online.
Mencari Pilihan Mahar Pernikahan Murah Melalui Toko Online
Memilih mahar yang pas dan sesuai dengan budget yang dianggarkan memang membutuhkan waktu. Apalagi jika kedua pasangan memiliki selera tersendiri, dan apabila kedua orang tua dari masing-masing pun memiliki pandangan yang berbeda. Agar tidak memakan waktu dan bisa bebas memilih karena tersedia di toko online seperti Tokopedia.
Tokopedia adalah platform e-commerce terkemuka di Indonesia yang didirikan oleh William Tanuwijaya dan Leontinus Alpha Edison pada tahun 2009. Sebagai marketplace online, Tokopedia memungkinkan individu dan bisnis untuk membeli dan menjual produk dengan mudah. Tokopedia menawarkan berbagai kategori produk mulai dari fashion, elektronik, hingga kebutuhan rumah tangga. Tokopedia juga menyediakan layanan pembayaran, logistik, dan digital produk seperti pulsa dan tiket.
Nah, pilihan mahar pernikahan di Tokopedia pun sangat beragam, bisa dilihat dari catalog produk Tokopedia yang menjual berbagai macam mahar. Biasanya mahar berupa perhiasan seperti emas 23 karat berupa cincin, gelang, kalung ataupun perhiasan lainnya. Dengan memilih mahar di official store Tokopedia, maka bisa menghemat waktu dan sesuai dengan pilihan bersama.
Semoga tips persiapan pernikahan hemat budget tanpa wedding organizer ini bisa membantu mengurangi biaya yang tidak perlu. Sebetulnya dengan perencanaan ini bisa lebih fleksibel dalam menentukan anggaran dan prioritas sehingga acara pernikahan bisa berlangsung dengan baik dan lancar.