2015 dan 2017, Dua anggota keluargaku, Mamah dan Kakaku telah meninggalkanku dua tahun lalu. Dalam 2 tahun, saya kehilangan anggota keluarga yang saya sayangi. Pasti rasa sedih selalu ada dalam pikiran saya, apalagi beberapa bulan setelah Kakaku meninggal, kami sekeluarga melaksanakan umroh bersama-sama. Entah firasat atau kebetulan, Kakak saya tidak mau ikut Umroh dengan alasan akan menemani adik Bapak saya untuk Umroh. Padahal, saya selalu menginginkan kami sekeluarga untuk sekedar kumpul dan melaksanakan ibadah.
“Sakit lambung, terus setiap hari minum es tes dan makan bakso.”
Ayah menceritakan beberapa kebiasaan Kakak saya yang menjadi penyebab penyakit yang diderita oleh Kakak saya.
“Terus, nafsu makan setelah sakit itu ngga seperti biasanya, bahkan cenderung ngga mau makan apapun.”
“Minum obat?”
“Obat juga jarang diminum.”
Lain halnya dengan Mamah. Penyakit darah tinggi yang diderita selama beberapa tahun terus menggerogoti, belakangan diketahui kalau penyakit lainnya pun turut menggerogoti seperti jantung dan ginjal. Bahkan sempat beberapa bulan dirawat serta menjalani beberapa operasi besar, namun setelah melakukan perawatan dan berganti dari satu rumah sakit ke rumah sakit lainnya, nyawanya tak tertolong. Mei 2015, Mamah menghembuskan nafas terakhirnya. Dan, saya tidak mau diri saya pun menderita penyakit yang sangat mematikan ini. Salah satu hal yang saya lakukan adalah mengurangi yang manis-manis dan mulai rutin bergerak serta berenang.
Lawan Diabetes Di World Diabetes Day 2019
14 November 2019 merupakan World Diabetes Day yang diperingati oleh semua orang di seluruh Dunia. Kali ini Sun Life melakukan komitmen untuk Meningkatkan Kesadaran Diabetes di Indonesia. Hadir dalam forum tersebut diantaranya adalah Ibnu Jamil dan Kelly Tandiono sebagai duo Public Figure yang menjalani gaya hidup sehat serta menginspirasi banyak orang untuk tetap bergerak aktif dan berolahraga. Selain itu, hadir pula dr. Dante Saksono Sp.PD, PhD, Spesialis Kelenjar (Endokrinologi) dari RSCM.
“Pada dasarnya Diabetes adalah induk dari segala penyakit. Ibunya Penyakit.”
Jelas dr. Dante pada saat menyampaikan penyakit Diabetes itu sendiri.
“Ibu saya juga menderita diabetes, dan saya anaknya ahli diabetes.”
Memang ibu dari segala penyakit ini tidak mengenal status sosial, siapapun bisa terkena penyakitnya. Untuk itu, pengetahuan akan penyakit ini mesti dipahami terlebih dahulu.
Diabetes adalah penyakit yang berlangsung lama atau kronis serta ditandai dengan kadar gula (glukosa) darah yang tinggi atau di atas nilai normal. Glukosa yang menumpuk di dalam darah akibat tidak diserap sel tubuh dengan baik dapat menimbulkan berbagai gangguan organ tubuh. Jika diabetes tidak dikontrol dengan baik, dapat timbul berbagai komplikasi yang membahayakan nyawa penderita (sumber : www.alodokter.com).
Dan Gejala diabetes pada wanita yang juga dapat dialami pria:
- Sering merasa haus dan lapar
- Sering buang air kecil
- Berat badan naik dan turun secara drastis tanpa sebab yang jelas
- Lemas, lelah, dan tampak tidak bersemangat
- Penglihatan kabur
- Luka lambat sembuh
- Mual
- Infeksi kulit
- Bercak kehitaman pada bagian tubuh yang memiliki lipatan
- Napas berbau manis atau aseton
- Berkurangnya sensitivitas rasa pada kaki dan tangan
Setelah mengetahui gejala diabetes, masih ada beberapa hal yang perlu diketahui oleh kita semua yaitu kadar gula dalam tubuh. Batasan normal atau diabetes itu terletak pada kadar gula dalam darah yang ada dalam tubuh kita itu tidak lebih dari 140 mg/dL pada saat tidak puasa dan 100 mg/dL pada saat puasa. Jika angka menunjukan lebih, maka hal yang harus kita lakukan adalah melakukan pengobatan dibantu oleh dokter yang ahli di bidangnya.
“Penyakit diabetes ini bisa sembuh. Obat dan teknologinya sudah ditemukan, asalkan kita mampu merubah gaya hidup menjadi lebih sehat.”
Jelas dr. Dante yang juga menjelaskan bahwa diabetes ini lebih bahaya dari penyakit apapun karena menyebabkan banyak penyakit lainnya beresiko berkali-kali lipat apabila terserang diabetes.
“Jika terkena diabetes, penyakit jantung dan ginjal atau penyakit lainnya itu akan meningkat 2 sampai 3 kali lipat dari yang kita sadari selama ini.”
Makanya banyak sekali orang yang meninggal karena serangan jantung dikarenakan penyakit gula yang dideritanya tanpa terdeteksi terlebih dahulu.
Virtual Charity Run Bersama Ibnu Jamil Dan Kelly Tandiono
Melanjutkan program Live Healthier Lives dari Sun Life yang sudah berjalan dari tahun 2018 ini dan menyambut World Diabetes Day ini diadakan “Virtual Charity Run” Bersama Ibnu Jamil Dan Kelly Tandiono. Oh iya, kita tahu bahwa untuk melawan diabetes, dibutuhkan kerjasama banyak pihak, untuk itu kita harus bergerak bersama dalam #TeamUpAgainstDiabetes.
Nah, kira-kira kamu team yang mana nih dalam virtual run ini? Oh iya, Ibnu dan Kelly akan mengajak 10 orang masing-masing untuk menjadi bagian dari timnya dalam Virtual Run. Nantinya akan diakumulasikan berapa kilometer yang sanggup dihasil