Saat traveling, pasti saya lebih memilih kuliner warga lokal, dan jarang banget ke restoran cepat saji yang menjamur di Jakarta. Saat di Yogyakarta misalnya, saya lebih memilih kuliner di Pasar. Kebetulan pada saat itu adalah Hari Pasaran, di Pasar Kota Gede. Nama Pasar Kota Gede adalah Pasar Legi, dan hari itu adalah pasaran Legi. Saya berburu makanan khas yang banyak dijajakan pada hari pasaran. Sebetulnya saya agak telat, harusnya lebih pagi, maka bisa mendapatkan jajanan tersebut. beruntung ada penjual yang masih memiliki jajanan khas itu, dan harganya murah.
Lain lagi saat ke Cirebon dari Jakarta, dan harus pulang pergi demi kuliner yang selama ini saya idam-idamkan. Jakarta ke Cirebon menempuh waktu sekitar 3 jam. Berangkat pukul 7, jadi sampai Cirebon sekitar jam 10. Ternyata Cirebon sangat panas saat itu, dan setelah turun saya dan teman-teman langsung menuju kue Tapel, kemudian makan siang di nasi Jamblang, dan berakhir di pasar Kanoman. segala macam makanan dan jajanan habis di santap tanpa jeda.
Sebagai pecinta kuliner, makan tanpa jeda itu kayaknya hal yang sering dilakukan. Dan, akibatnya perut akan begah dan tak sanggup menerima makanan apapun.