Catatan Akhir Tahun 2024 : Menerima Keadaan Tanpa Menyalahkan Kenyataan

Sebetulnya, penyakit ini muncul saat 2022 silam, setelah saya mengalami kondisi perut tak terkontrol dan kemudian munculah luka-luka di kepala. Psoriasis, penyakit autoimun disebabkan oleh sistem kekebalan tubuh yang menyerang sel-sel kulit sehat. Berjalannya waktu, luka-luka itu sembuh, namun tidak bisa disembuhkan secara total, jadi sewaktu-waktu dapat timbul kembali. Walaupun seperti itu, penyakit ini bisa dikendalikan dengan menghindari makanan tertentu pemicu penyakit seperti makanan cepat saji, makanan olahan, daging merah, produk susu dan olahan, citrus, dan tanaman nightshade atau terong-terongan. 

Selain itu, karena obesitas melanda dan overthinking berlebihan, membuat stress dan metabolisme melambat. Berturut-turut terjadi berbagai permasalahan tubuh yang tak bisa diungkapkan, terutama tubuh mudah kelelahan dan mood swing. 

Namun, lambat laun saya bisa mengatasi hal tersebut dengan lebih mengontrol segalanya mulai dari konsumsi makanan yang lebih sehat dan mengatur jadwal sehingga bisa melakukan pekerjaan tanpa kelelahan. 

Alhamdulillah tahun 2024 memberikan banyak pembelajaran berharga terutama dalam hal aktualisasi diri. Sebelumnya, saya sempat merencanakan untuk kuliah lagi di jurusan IT, namun terkendala dengan masalah ijazah SMA yang hilang. Namun, akhirnya saya mengikuti kursus online dan mengambil beberapa keahilan yang menunjang pekerjaan. 

Selain itu, saya bisa mengujungi negara yang selama ini saya inginkan, karena 5 tahun belakangan ini sangat jarang melakukan traveling ke luar negeri. 

Tak hanya itu, saya membuka banyak peluang pekerjaan baru seperti kembali aktif dalam bidang akuntansi dan keuangan yang selama ini saya tinggalkan lebih dari 2 tahun lalu. 

Hikmah dibalik hilangnya Ijazah SMA dan tidak bisa kuliah, kemudian saya memutuskan untuk mengambil softskill baru yang selama ini sedang tren karena banyak dibutuhkan oleh perusahaan nasional dan internasional. Data Analyst adalah profesional yang mengumpulkan, menganalisis, dan menginterpretasikan data untuk menghasilkan wawasan berharga, membantu pengambilan keputusan bisnis, serta memvisualisasikan informasi menggunakan alat dan teknik statistik. 

Selain itu, saya ikut dalam kursus Web Developer, sebuah skill yang sangat dibutuhkan terutama dalam era digital karena permintaan untuk menghandle website dan pengelolaan data base di dalamnya. 

Tak hanya itu, saya pun mengikuti kelas Virtual Bookkeeping yang dilakukan oleh seorang bookkeeper yang berpengalaman menangani klien secara virtual. 

Tak hanya satu atau dua negara yang dikunjungi, namun 3 negara sekaligus. Dua negara sudah pernah saya kunjungi dan merupakan negara favorite saya selama ini yaitu Jepang dan Thailand. Dan, alhamdulillah bisa mengunjungi negara baru yaitu Taiwan. 

Setelah 5 tahun lalu bisa menikmati bunga Sakura di Jepang, tahun ini pun akhirnya bisa mengulang cerita sama, namun ternyata musimnya sudah berlalu. Walaupun begitu, tetapi pengalaman semala kurang lebih 14 hari di Tokyo, Kawaguchiko, Osaka, Kyoto dan Nara memberikan sebuah pencapaian yang tak bisa diungkapkan dengan kata-kata. 

Selanjutnya Thailand, kali ini saya berangkat bersama salah satu maskapai yaitu Air Asia. Walaupun dalam rangka pekerjaan, namun akhirnya saya memutuskan untuk extended beberapa hari karena ingin mengunjungi banyak tempat yang sebelumn ya belum pernah dikunjungi. 

Taiwan memberikan banyak pengalaman baru terutama bisa ke berbagai tempat yang unik dan menyenangkan seperti Old Town Juifeng, National Museum, Tamsui dan masih banyak destinasi menarik lainnya. 

Tak hanya negara baru, namun banyak sekali peluang pekerjaan baru yang saya kerjakan seperti menjadi mentor sekaligus mengurus keuangan sebuah komunitas, digital aset, dan lainnya. Semoga di tahun depan, 2025 ini bisa banyak peluang yang dihasilkan dan berubah menjadi cuan, Amin. 

Sekali lagi, Terima Keadaan Tanpa Menyalahkan Kenyataan, Selamat Tahun Baru 2025.