Saat Haji Tak Seperti Dulu Lagi
9/15/2016 09:53:00 AM
Suara Takbir berkumandang dijagad raya, meski sudah lewat masanya, namun Idul Adha seakan masih didalam hati. Sebelum lebih jauh lagi, saya mengucapkan 'Selamat Idul Adha 1437 H' , semoga Lebaran Qurban kali ini dilimpahkan rezeki dan kesehatan untuk kita semuanya amin.
Yang saya kangenin dari setiap momen Lebaran adalah lontong plus opor apalagi masakan rumah. Setiap kali melahap lontong opor pasti teringat kelezatan rasa masakan rumah. Bukan karena lontong opor yang lain kurang enak, namun rasa setiap masakan rumah itu membuat berjuta-juta rasanya. Bukan satu dua kali nambah namun akan lebih dari 5 kali. wow.
Oh iya, Idul Adha kali ini sedikit berbeda. Kenapa? Salah satu hal yang bikin beda bukan dari segi sembelih kurban atau penyelengaraan sholatnya, melainkan jemaah haji di sana.
Dahulu butuh waktu berminggu-minggu untuk melakukan perjalanan dari Jakarta menuju Arab Saudi. Bukan mengunakan pesawat melainkan kapal. Memang terlihat sangat lama, namun itulah keadaan beberapa puluh tahun lalu. Setelah teknologi maju, barulah pesawat digunakan menuju Arab Saudi dan hanya memakan waktu puluhan jam saja. Benar-benar teknologi ini sangat membantu pelaksanaan ibadah haji.
Selain waktu, beberapa faktor lain ibadah haji adalah akomodasi, tranportasi dan fasilitas yang disedikan. Lagi-lagi, saat sekarang sudah jauh lebih baik, namun sisi kurang disana-sini masih saja ada.
Oh iya, selain beragam masalah tersebut, masalah yang paling utama adalah kuota haji yang tak kunjung terselesaikan sampai-sampai ada jasa travel memanfaatkan kuota negara tetangga, Filipina untuk berhaji. Semoga masalah tersebut segera teratasi.
360 View Dan Teknologi Komunikasi
Jarak yang jauh dan lamanya pelaksanaan ibadah haji membuat jemaah melemah secara psikologis. Kangen dan rindu tanah air membuat pelaksanaan haji terasa berat. Apalagi kebanyakan usia haji diatas 50, membuat kekhawatiran keluarga di Indonesia semakin menjadi.
Telkomsel memberikan sambungan jarak jauh terutama ke Arab Saudi menjadi semakin mudah. Tinggal beberapa langkah saja dan telepon ke jemaah haji tak hanya gampang namun sangat murah.
Selain teknologi telekomunikasi, mengikuti setiap informasi yang diberikan menjadikan keluarga di Indonesia semakin tenang. Segala bentuk informasi tersedia seperti berita, foto, video dan 360 view yang super canggih.
Nah, siapa yang ingin merasakan sensasi 360 view di Mekah, Madinah, Arafah dan beberapa tempat lain saat pelaksanaan ibadah haji bisa langsung kesini.
Semoga pelaksanaan ibadah haji kali ini membawa keberkahaan dan selamat sampai di tanah air nanti. Amin.
Dahulu butuh waktu berminggu-minggu untuk melakukan perjalanan dari Jakarta menuju Arab Saudi. Bukan mengunakan pesawat melainkan kapal. Memang terlihat sangat lama, namun itulah keadaan beberapa puluh tahun lalu. Setelah teknologi maju, barulah pesawat digunakan menuju Arab Saudi dan hanya memakan waktu puluhan jam saja. Benar-benar teknologi ini sangat membantu pelaksanaan ibadah haji.
Selain waktu, beberapa faktor lain ibadah haji adalah akomodasi, tranportasi dan fasilitas yang disedikan. Lagi-lagi, saat sekarang sudah jauh lebih baik, namun sisi kurang disana-sini masih saja ada.
Oh iya, selain beragam masalah tersebut, masalah yang paling utama adalah kuota haji yang tak kunjung terselesaikan sampai-sampai ada jasa travel memanfaatkan kuota negara tetangga, Filipina untuk berhaji. Semoga masalah tersebut segera teratasi.
360 View Dan Teknologi Komunikasi
Jarak yang jauh dan lamanya pelaksanaan ibadah haji membuat jemaah melemah secara psikologis. Kangen dan rindu tanah air membuat pelaksanaan haji terasa berat. Apalagi kebanyakan usia haji diatas 50, membuat kekhawatiran keluarga di Indonesia semakin menjadi.
Telkomsel memberikan sambungan jarak jauh terutama ke Arab Saudi menjadi semakin mudah. Tinggal beberapa langkah saja dan telepon ke jemaah haji tak hanya gampang namun sangat murah.
Selain teknologi telekomunikasi, mengikuti setiap informasi yang diberikan menjadikan keluarga di Indonesia semakin tenang. Segala bentuk informasi tersedia seperti berita, foto, video dan 360 view yang super canggih.
Nah, siapa yang ingin merasakan sensasi 360 view di Mekah, Madinah, Arafah dan beberapa tempat lain saat pelaksanaan ibadah haji bisa langsung kesini.
Semoga pelaksanaan ibadah haji kali ini membawa keberkahaan dan selamat sampai di tanah air nanti. Amin.
18 Comments
Subhanallah...semoga ini memudahkan para jemaah ya
BalasHapusya Allah, alhamdulillah banget nih dengan kemajuan teknologi yang ada saat ini, ngga bisa kebayang gimana jadinya kalau perjalanannya masih kayak dulu
BalasHapusskrg permainan digital makin canggih eui . harus g gaptek jg biar g ketinggalan
BalasHapussaya ingat pengalaman saya umroh dulu,
BalasHapuskangen tanah air pasti ada, namun kangen ingin kembali kesana jauh lebih besar, apalagi kalau sudah merasakan syahdunya ibadah di masjid nabawi
Subhanllah, pengen rasanya untuk bisa kesana.
BalasHapusaplagi bersama keluarga.
Terimakasih atas tulisannya, menginspirasi
Subhanallah, semoga yang lagi haji semakin mudah ya kak..
BalasHapusbtw kalau idul adha inget sate saya kak
Salam
mysukmana.net
Wah, moga dengan fasilitas yang semakin canggih, saya bisa kesana juga
BalasHapusKayaknya lebih enak jaman dulu dah aku mah,
BalasHapussoalnya perjuangannya kayaknya berat banget dan 'menantang' iman seseorang .
Alhamdulilah Kita harus bersyukur dengan adanya kemajuan teknologi yang bisa cepet sampe ke Makkah Al-Mukaromah...
BalasHapuskit abherharap bisa berkumpul dengan orang sholeh kelak
BalasHapussemoga kita semua bisa berangkat haji dengan mabrur, aamiin
BalasHapusKemudahan dalam berkomunikasi memang menjadi sesuatu yang dibutuhkan jamaah haji. Sehingga komunikasi dengan keluarga lancar, dan ibadah lebih khusyuk karena sudah tahu kabar keluarga di rumah.
BalasHapusMasya Allah membuat hati semakin rindu dengan Makkah, semoga bisa berhaji bersama kedua orang tua Aamiin
BalasHapusini cerita yang sering kakek saya ceritakan, perjalanan beberapa bulan terapung dan terombang ambing di lautan lepas untuk hadir memenuhi panggilannya
BalasHapusmudah mudahan kita se cepatnnya bisa segera dipanggil oleh Allah untuk bisa hadir dan berhaji ke tanah suci
terimakasih artikelnya gan, rasanya pengen berhaji, semoga Allah Ta'ala mengijinkan kita untuk bisa berhaji sebelum meninggal.. Aamiin
BalasHapusiya sih kita bisa cepet sampai mekkah, tapi buat naik haji setelah daftar bisa nunggu bertahun-tahun
BalasHapusbanyak ya yg udh berubah kalo dibanding ama jaman baheula..yg paling kerasa mah biayanya..lumayan nyekik buat orng biasa..hehe
BalasHapusSemoga tahun ini diijinkan Allah Ta'ala untuk bisa umroh bareng kedua orang tua.. Aamiin
BalasHapus