Yogyakarta (I) : Raminten, Prambanan & Ratu Boko
3/10/2015 06:04:00 PM
Stasiun Tugu Jogjakarta - Salah Satu gerbang menuju Jogjakarta |
Berbicara Yogyakarta memang tiada habisnya. Banyak tempat-tempat wisata yang harus kita singahi. Salah tiganya adalah House of Raminten, Candi Prambanan (Candi Sewu) dan Candi Ratu Boko.
House of Raminten
Moto Raminten : Hidup adalah Bekerja |
Raminten sendiri merupakan tokoh yang diperankan oleh Hamzah. Raminten lahir dari Komedi Situati di stasiun televisi terkenal di Jogja yaitu Jogja TV.
House of Raminten berjarak sekitar 1,1 kilometer dari jalan Malioboro. Alamat lengkapnya di jalan FM Noto 7. Jadi apabila anda mau ke sana, anda bisa naik becak atau pun transportasi lainnya seperti taksi, dan apabila mau lebih sehat lagi anda bisa jalan kaki.
Note : Lokasi dan Peta House of Raminten
Note : Lokasi dan Peta House of Raminten
Menu Spesial
House of Raminten menyajikan berbagai macam masakan khas Yogyakarta (tentunya), masakan Indonesia dan masakan ala Raminten. Masakan ala raminten ini merupakan ide bilian dari House of Raminten yaitu memadukan Koteka dan Ayam dan disebut dengan Ayam Koteka. Konsepnya adalah memasak ayam dengan bungkus bambu yang mirip koteka. Ayam dimasak dengan cara seperti ayam suwir dengan telor didalamnya. Jadi kebayang dong gimana rasanya ayam suwir yang gurih dan telornya, hmmm sedap.
Selain Ayam Koteka masih terdapat menu-menu lainnya seperti Gudeg, Es Dawet, Rawon , Sego Goreng, Garang Asem (Ini dia menu yang bikin merem melek karena segarnya), dan lainnya.
Kaos Raminten Lucu & Jajanan
Selain masakan dan makanan, terdapat souvenir berupa kaos dan gantungan kunci serta asesoris lainnya. Kalau anda berburu oleh-oleh jajanan, jangan khawatir, di House of Raminten ini disediakan beberapa jajanan seperti bakpia dan jajanan khas Yogyakarta lainnya.
Candi PrambananAyam Koteka dan Gudeg |
Kaos Raminten Lucu & Jajanan
Selain masakan dan makanan, terdapat souvenir berupa kaos dan gantungan kunci serta asesoris lainnya. Kalau anda berburu oleh-oleh jajanan, jangan khawatir, di House of Raminten ini disediakan beberapa jajanan seperti bakpia dan jajanan khas Yogyakarta lainnya.
Sore itu matahari enggan muncul di Prambanan, entah karena memang malas atau sang awan saja yang menutupinya sehingga saya pun tak bisa merekam keindahannya bersama matahari. Hanya saja saya mencoba mengabadikan dengan kondisi mendung dan hampir senja.
Niat dan tujuan ke Candi Prambanan adalah berburu senja yang kemerahan itu. Saya telah observasi di google bagaimana indahnya sebuah senja di Candi Prambanan.
Betapa Indahnya Senja di Candi Prambanan |
Naik TransJogja
Transjogja merupakan transportasi massal di Yogyakarta. Jika anda ingin menuju ke Prambanan, anda bisa naik Transjogja dari rute mana saja. Saya kebetulan menginap di daerah dekat Malioboro sehingga saya mengikuti rute Malioboro - Prambanan. Pilih Rute/Trayek 1A yaitu Prambanan - Bandara Adi Sucipto - Stasiun Tugu - Malioboro. (Sumber : Wikipedia Trans Jogja )
Museum Prambanan
Pintu Masuk Museum Prambanan |
Apabila kita menyusuri bagian utara Candi Prambanan (terletak di pintu keluar Candi Prambanan) terdapat sebuah museum. Museum ini menyimpang benda-benda purbakala temuan di sekitar kompleks Candi Prambanan.
Salah Satu Arca Purbakala |
Berbagai macam Arca dan Batu-batuan yang di simpan di Museum Prambanan diantaranya arca lembu Nandi, resi Agastya, Siwa, Wishnu, Garuda, dan arca Durga Mahisasuramardini, serta batu Lingga Siwa. (Sumber : Wikipedia )
Setelah mengelilingi Museum Prambanan, di sebelah kanan tengah Museum, terdapat Museum Audio Visual. Museum tersebut mempertunjukan Video Prambanan.
Dalam Museum Audio Visual |
Prambanan yang "Memerah"
Setelah puas berkeliling dan menonton pertunjukan di Museum Prambanan, saatnya untuk pulang. Masih membayangkan betapa indahnya sunset di Prambanan ini.
"Sayang sekali tidak bisa melihat sunset yang melegenda di Prambanan," Batin Saya dalam hati.
Saya berjalanan beriringan dengan lainnya. Sepertinya memang sudah tidak ada harapan lagi sebab memang langit di Prambanan memang sudah gelap, dan orang telah bergeges pulang. Candi Prambanan di tutup sekitar pukul 18.00 WIB, jadi wajar saja pengunjung sudah bergeges pulang.
Entah apa yang menyebabkan saya berjalan menuju arah tengah. Dan, di jalan tengah itu saya melihat beberapa orang yang tengah memotret sesuatu. Betapa kagetnya saya ketika melihat kearah Candi Prambanan. Candi itu "Memerah"dan menyajikan pemandangan yang luar biasa. Inilah takdir yang tak disangka-sangka. Betul kata pepatah, kalau jodoh tak kemana.
Prambanan "Memerah" |
Ratu Boko yang Ramai |
Candi Ratu Boko ini unik karena terletak di perbukitan di Yogyakarta. Tipikal landscape Yogyakarta memang berbukit dan terkenal juga dengan pantai-pantai yang bagus.
Untuk menuju Candi Ratu Boko, anda bisa masuk melalui Candi Prambanan. Candi Prambanan menyedikan shuttle bus menuju Candi Ratu Boko, tapi ada syaratnya, yaitu harus beli tiket terusan Candi Prambanan dan Ratu Boko. Harga tiket terusan sekitar Rp 45.000. Hanya menambah sekitar Rp 15.000 dari tiket Candi Prambanan yaitu Rp 30.000.
Salah satu kegiatan yang bisa anda lakukan di Ratu Boko adalah berburu senja. Silahkan baca Berburu Senja di Ratu Boko.
Anda pun bisa menikmati Indahnya pemandangan di sekitar, menikmati air buah kelapa yang segar, kemudian anda bisa juga melakukan yoga seperti yang saya lakukan hihihi.
Yoga Yogi ini namanya hahaha |
Untuk informasi Candi Prambanan dan Candi Ratu Boko anda dapat mengunjungi website resmi dari pengelola yaitu Borobudur Park Group . Dan ternyata layanan tiket online sudah ada, namun masih terkendala masalah teknis webnya. Semoga bisa secepatnya digunakan.
75 Comments
rekomen sekali tempat tempat nya mas, dulu saya ke jogja hanya tahu malioboro itupun waktu ada study dari sekolahan
BalasHapus@Lela S, iya aku juga baru tahu beberapa temoat dari teman yang ada di Jogja, kalau ngga ada teman yang di jogja mungkin aku ngga pernah tahu hehehe
Hapusmakanannya enak-enak mas. Duuh kangen pengen ke Jogja lagi :)
BalasHapus@Arie Goiq, selain enak juga murah meriah, pokoknya jogja bikin kangen dan kangen lagi deh hehehe
Hapusrasanya pengen foto-foto kaya mas salman nih indah banget pemandangannya :)
BalasHapus@Ipah Kholipah, Ipah hehehe iya ini aja iseng foto2nya kekeke
HapusKalau aku sudah beberapa kali ke Jogja, cuma gak pernah main House of Raminten. Kalau dilihat kayaknya perlu di coba.
BalasHapusCandi prambanan udah keseringan, malioboro, pantainya juga. Jogja emang salah satu tempat wisata faforitku. Gak butuh waktu lama perjalanannya.
Loh sekarang ada website resminya to. Baru tahu aku.
@Haris Luqman Hakim, bener banget, sebetulnya pengen mengeksplore sisi lain dari Jogja yang belom pernah di kunjungi
HapusPengelola Brorobudur Prambanan dan Boko undah dibentuk PT sih jadi ada web site resminya, kalau mau beli tiket online juga bisa
Ya Allah keren banget mas..mau donk ke Candi itu..aku belum pernah ke Candi itu mas....ajak aku donk...
BalasHapus@Mba Dwi, wahahaha memang indah Candi2nya, yuukkkk kesana hahaha *dilempar sandal*
HapusDi Raminten kita tak hanya menikmati hidangan tapi juga suasananya ya Mas. Alat makan dan minum mereka unik..Dan Jogja emang deh unik banget..Kebanyakan tempat pariwisatanya sudah dikelola secara profesional..Acung jempol untuk mereka..
BalasHapus@Mba Evi, Jogja memang ngga ada habisnya Mba, bener2 keren hehehe, pengen lagi rasanya kesini hahaha
HapusTerakhir kali gue ke Prambanan dan Ratu Boko, Desember tahun lalu. :)
BalasHapusHarganya masih 45 rebu yang paket itu, hehe.
Cuma gue nggak pernah dapet momen sunset. :(
Keren itu yang merah. :D
@Yoga Akbar Sholihin, yup sama tahun lalu juga kok, hahaha
HapusSunsetnya memang bikin kangen, dan pengen kesana lagi, hehehe
siapa yang ngga kenal Raminten ? Aku bg, aku ga kenal. Seriuslah aku ga kenal.
BalasHapuspengen ke prambanan, pengen ke ratu boko, pengen posisi yogi yoga, aku pengenlah bg *iniapasih?
@Sabda Awal, duh ngga gahool kalau ngga kenal Raminten kakakaka
Hapuskalau pengen ke jogja dan bayarin tiket PP boleh lah ntar dianterin satu satu hahaha
@Sabda
HapusSama, aku juga baru tau Raminten dari postingan Mas Salman. Kurang piknik nih aku, hehe.
@Fauzan, hahaha ayoo ikutan piknik yuk yuk :P
Hapusmemang sepertinya di prambanan ini matahari malu-malu banget.
BalasHapusterakhir kali ke prambanan, cuacanya juga mendung...
@I Jeverson, iya kalau bulan2 November-Maret ini ya masih mendung2 gimana gituh hehehe, tapi puas banget pas ketemu ama sunset :D
Hapushouse of raminten ini kayaknya a must to go restaurant kalo ke yogya ya. udah berapa kali liat di blog2 keliatannya emang menarik. :)
BalasHapusgua belum pernah lho ke prambanan. pernahnya ke borobudur doang... :)
@Arrman, House of Raminten menarik banget Mas, banyak jenis makanan, terus juga rumahnya juga unik banget, pokonya wajib dikunjungi, disamping makanannya memang pas dikantong lah hehehe
HapusPrambanan malah lebih deket dari Jogja sebenernya, kalau Borobudur memang a must sih hehehe
Hihihi, aku juga mirirnya Raminten itu nama restoran aja. Selalu penuh kalau ke sana :)
BalasHapus@Dunia Kecil Indi, wahaha sama loh, kalau ngga tahu kalau Raminten ini sebenernya nama tokoh :D
Hapusbelom pernah ke raminten, dulu pernah diceritain temen, katanya tempatnya asik buat nongkrong.
BalasHapussudi mampir https://aksarasenandika.wordpress.com/2014/11/20/kiri-atau-kanan-dua/
@Wiso Geni, iya banyak yeng belum tahu Raminten sih, makanya disempetin ke sana hehehe
HapusWah klo ke Jogya harus mampir nih ke house of Raminten, aku baru tau. Jadi penasaran :)
BalasHapus@Lianny, iya Mba, aku aja baru bulan2 kemaren kesananya hehehe
HapusOh aku jg baru ngeh, raminten itu tokoh tah...
BalasHapusBtw pengen banget wiskul ke sono tapi blom kesampeyan
@Gustyanita Pratiwi, Ayoo dicoba WIskul di Jogja, bakalan ketagihan hehehe
HapusWaaaks, raminten itu enak ya bang? Aku mungkin satu-satunya orang Jogja yang belum pernah ke Raminten nih :D
BalasHapusWiiiiiiiih, itu prambanan memerah kece gilak :3 momen yang pas banget bang :D
@Febri, wahhhh harus kesana Feb, ini semacam kewajiban hahaha,
Hapusiya Prambanan memerah itu momment yang langka sih hehehe
Iya nih bang. kayaknya emang harus kesana, menggoda sekali kayaknya :d
Hapusjadi, Bang Salman beruntung banget :D
@Febri, sok atuh mangga ditunggu liputannya di Blog ya hehehe
Hapusbelum pernah masuk museum prambanan ey ternyata dakuw....
BalasHapus@Mba Dedew, iya Mba aku aja baru pertama kali kesini kok :D
HapusSaya yang orang asli Jawa Tengah, tetangganya Yogya aja baru tau Raminten sekarang.. hehehe.. kebangetan yaa :D
BalasHapusbtw, infonya menarik sekali Mas :)
@Diah, wah sama loh aku joga asli Jawa Tengah, baru tahu kalo ada rumah makan raminten ini hehehe
Hapusjadi kangen jogja...klo sempat main ke gua pindul ama taman sari juga mas :)
BalasHapus@Rachmat, iya hahaha kangen berat pengen balik lagi, kalau gua pindul dan taman sari akan dibahas di blog selanjutnya hehehe
HapusLama di jogja aku malah belum pernah nyobain raminten.
BalasHapusbesok deh pas mudik XD
@Linda, harus nyobain deh hehehe, enak dan harganya ngga bikin kantong jebol kok hehehe
Hapuskeren banget, jika ke jogja pasti saya ke mampir House of Raminten
BalasHapus@Anak Nelayan, harus wajib kudu mampir kesana hahaha :D
HapusIssshhh kerennya poto2nya.
BalasHapusApalagi pas sunset.
Pakai kamera apa mas? Pasti bukan kamera henpon ya?
Salam kenal.
Makasih kunjungannya ke blog saya :)
@Ratu Sya, halo hai2 makasih udah dikunjungi balik yak hehehe
Hapuspeganganku nikon d5100 , kamera yang bisa rekam video juga, jadi praktis sih buat travelling hehehe
baru tahu kalo ada House of Raminten
BalasHapusbeberapa bulan lalu saya ketemu Raminten malah di Mirota Malioboro ... hehe
besok kalo ke YK lagi harus dicoba ini :)
@Ninik Setyarini, iya mba harus coba loh hehehe, makanannya enak2 banget hehehe
HapusJogja emang selalu bikin kangen.
BalasHapusAh jadi pengen ke jogja lagi.
Tapi bisa gak ya request makanannya jangan manis2, hihihihi :D
@Zippy, wahaha iya jogja memang ngangenin banget yak hehehe :D
HapusAku ngga sempet ke Raminteeeeen.. T_T
BalasHapus@Beby, duh sayang banget Beb, harusnya kamu kesana hehehe, ditunggu liputannya di blog ya :D
Hapusjogja memang seruuuu..ngga pernah bikin bosen yaaa :)
BalasHapus@Mba Indah Nuria Savitri, iya mba, Jogja itu ngg parenah habis untuk dibahas hehehe
HapusWah kalau sudah ngomongin JOGJA tidak akan ada habisnya. Wah sayag sekali kita nda kopdarann ya. Soalnya pertengahan bulan lalu, saya dan istri ke JOGJAKARTA> Nginep kami di Merbabu, kawasan Sosrowijayan - Malioboro Waaa kalau tau dari dulu bisa Kopdaran ya
BalasHapus@Kang Asep, wahaha ini aja udah lama Kang, next time semoga bisa silahturami dan kopdaran hehehe :D
HapusSuka makan di raminten, harga nya murah dan porsi gede kalo menurut gw :-)
BalasHapus@Bang Cumi, bener banget Bang, selalu bikin nagih deh, kalau ke jogja lagi next time pengen mampir lagi hehehe
HapusDija pernah makan juga di raminten, Om...
BalasHapustempatnya nyaman yaa,,
tapi kalo belanjanya gak nyaman. rame dan penuh sesak. Dija suka ditrabrak pembeli lainnya
@Dija, iya kalau house of ramintennya memang nyaman banget hehehe, bikin betah, kalau mirotanya memang rame banget :D
Hapusbertahun2 di jogja belum pernah makan di raminten hehe
BalasHapuskalo candi sih, saya sukanya eksplore yg gratisan, macam di candi ijo, kalasan, candi sari, sambisari, barong, gebang, tak kalah keren sama tiga candi yg dikelola BUMN itu, pernah posting jg ttg candi2 itu, dan rasanya rugi kalo ke jogja taunya cuma prambanan & borobudur hehe
@Warm, wow pengen ekxplore candi2 yang lain juga nih hehehe :D , nyesel loh ngga pernah ke Raminten :D
HapusMantap yah, setelah makan siang di raminten terus jalan-jalan ke prambanan dan ke boko. Liburan yang menyenangkan.
BalasHapus@Ridha Harwan, Iya mas refreshing banget kalau ke Jogja terus jalan-jalan sana sini hehehe
HapusAlhamdulillah sudah nyoba semuanya. Candi Ratu Boko yang paling menarik menurutku. Banyak yang bisa diinterpretasikan di situ. Seperti kembali ke masa lalu.
BalasHapus@Mba Indri, hehehe setuju banget Mba, Ratu boko ini paling misterius dan dalam banget pokonya, aku pengen kesana dan berlama-lama
Hapusane udah lama tinggal di jogja gan, tapi baru mampir di prambnanan ahahaha yang raminten dan ratu boko belum pernah ane kesana :D
BalasHapus@Aidil, duh kayak gw di Jakarta dah lama tapi belom pernah lihat isinya monas kayak apa :D, harus ke sono loh apalagi kalau ratu boko pas sunset, wuihh bagus loh
HapusIni eksplorasi Yogya yang cukup lengkap. Saya jadi pengen juga kapan2 meluangkan waktu mengikuti jejak ini nih Mas.
BalasHapusTempo hari ke Yogya saya hanya fokus di Ngayogjazz. Nginap semalam di desa wisata Brayut tempat pelaksanaan event Ngayogjazz tersebut.
Salam,
@Pak Dhe Titik, harus ekpolre Yogya seeksplore2nya pak Dhe, soalnya banyak yang unik, unik dan bagus, aplaagi kalau kuliner wah pastinya mantep dan murah2
HapusWah, ada pembahasan ini. Raminten enaak banget dipake buat ngobrol2, enaknya polll mas..
BalasHapus@AldyPutra, iyaaa enak banget dan bikin ketagihan banget deh pokoknya :D
HapusSaya belum pernah ke Raminten.
BalasHapusKe Jogja baru 2x nih...
@Zizy, ayo ke Raminten, enak2 banget makanannya loh hehehe
Hapusmakaanannya emang enak.kita sekeluarga uda sering kesini
BalasHapusa nice post. perfectly. I'm interestedin your article. This is very useful for me. I'm waiting for the next article.Thank you
Sewa Mobil Surabaya